Seminar Moderasi Beragama bagi Guru Agama Se-Kalimantan Tengah Tahun 2024

Palangka Raya, 24 Oktober 2024 — Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Tengah menggelar seminar keagamaan yang mengangkat tema moderasi beragama di aula Kanwil Kemenag pada hari Kamis, 24 Oktober 2024. Kegiatan ini dihadiri oleh guru-guru agama dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari SD, SMP, SMA, hingga SMK. Bagi para peserta yang berada di luar Kota Palangka Raya, seminar ini juga disiarkan secara daring, memungkinkan lebih banyak guru terlibat dalam diskusi penting ini.

Acara dibuka secara resmi oleh Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Kalimantan Tengah, Bapak Noor Fahmi, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya moderasi beragama dalam pendidikan. “Moderasi beragama sangat diperlukan untuk menciptakan suasana harmonis di tengah keberagaman masyarakat kita. Guru-guru agama memiliki peran penting dalam menanamkan nilai-nilai moderasi kepada generasi muda,” ujarnya.

Dalam seminar tersebut, hadir beberapa narasumber yang berkompeten, antara lain Bapak Muhtar dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Kalimantan Tengah, Bapak Nursalim dari IAIN Palangka Raya, dan Bapak I Ketut Agus Muliana dari IAHN Tampung Penyang Palangka Raya. Para narasumber membagikan wawasan dan pengalaman mereka terkait strategi moderasi beragama yang dapat diterapkan dalam pendidikan.

Peserta seminar, termasuk perwakilan dari Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) SMK seperti Sigit Amrullah, Muslimin, Mariani, dan Alfiannor, berkesempatan untuk berdiskusi dan berbagi ide mengenai penerapan moderasi beragama di lingkungan sekolah mereka.

Dengan kegiatan ini, diharapkan para guru dapat lebih memahami dan mengimplementasikan konsep moderasi beragama dalam pembelajaran, sehingga mampu menciptakan lingkungan yang inklusif dan harmonis bagi seluruh siswa.

Read More

Sigit Amrullah Wakili SMKN 8 Palangkaraya Hadiri Rapat Koordinasi Provinsi Bidang Kurikulum

Palangka Raya 30 Oktober 2024 – Sigit Amrullah, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMKN 8 Palangkaraya, turut berpartisipasi dalam Rapat Koordinasi Penyusunan Program Kerja Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMK Tahun 2024. Kegiatan yang diselenggarakan berdasarkan Surat Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah nomor 421/1526/PSMK.03/X/2024 ini berlangsung di Hotel Aurelia Palangkaraya pada tanggal 28 - 30 Oktober 2024.

Rapat yang dihadiri oleh seluruh Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMK se-Kalimantan Tengah ini bertujuan untuk menyusun program kerja yang lebih terstruktur dan efektif dalam meningkatkan kualitas pendidikan khususnya di SMK. Berbagai materi penting disampaikan dalam rapat ini, antara lain:

• Penyusunan Modul Ajar dan RPP: Bapak Hasan dari BPMP Provinsi Kalimantan Tengah memaparkan materi mengenai penyusunan modul ajar dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang efektif dan sesuai dengan kurikulum merdeka.
• P5 dan KOSP: Ibu Aty memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dan Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP), dua program penting yang bertujuan untuk mengembangkan karakter siswa secara holistik.
• PKL dan RTL: Bapak Tito dari Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah menjelaskan mengenai Praktik Kerja Lapangan (PKL) dan Rencana Tindak Lanjut (RTL), serta pentingnya kedua kegiatan ini dalam mempersiapkan siswa untuk memasuki dunia kerja.

Melalui kegiatan ini, diharapkan para Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum dapat menyusun program kerja yang lebih komprehensif dan inovatif. Selain itu, rapat koordinasi ini juga menjadi wadah bagi para peserta untuk saling bertukar pikiran dan pengalaman, sehingga terjalin kolaborasi yang kuat antar sekolah.

"Rapat koordinasi ini sangat bermanfaat bagi kami para Wakil Kepala Sekolah," ujar Sigit Amrullah. "Kami mendapatkan banyak masukan dan informasi terbaru mengenai pengembangan kurikulum. Dengan bekal ilmu yang baru ini, kami akan berupaya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di SMKN 8 Palangkaraya."

Dengan adanya program kerja yang terencana dan kolaborasi yang baik, diharapkan kualitas pendidikan di SMK di Kalimantan Tengah dapat terus meningkat dan menghasilkan lulusan yang siap menghadapi tantangan dunia kerja.

Read More

SMKN 8 Palangka Raya Meriahkan Jambore Pendidikan Kalteng 2024

Kegiatan Jambore Pendidikan Kalteng 2024 yang berlangsung dari tanggal 25 hingga 28 Oktober berhasil menarik perhatian banyak peserta, termasuk guru dan siswa dari seluruh Kalimantan Tengah. SMKN 8 Palangkaraya, di bawah pimpinan Kepala Sekolah Bapak Purwo Janjoko, S.Pd., M.Pd., turut ambil bagian dengan mengirimkan lima guru dan lima siswa.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Gubernur Kalimantan Tengah, Bapak Sugianto Sabran, yang memberikan sambutan hangat dan mengapresiasi semangat pendidikan di daerah ini. Jambore kali ini tidak hanya sekadar ajang berkumpul, tetapi juga merupakan platform untuk berkompetisi dalam berbagai bidang, termasuk lomba inovasi pendidikan, vokal solo, masakan khas daerah, dan berbagai permainan tradisional seperti tarik tambang dan balap karung estafet.

Selama empat hari pelaksanaan, kontingen SMKN 8 Palangkaraya berkolaborasi dengan SMA dan SMK se-Kota Palangkaraya, menciptakan sinergi yang kuat dalam kompetisi. Hasilnya, kontingen Kota Palangkaraya meraih berbagai prestasi membanggakan, di antaranya:

• Juara 1 dalam lomba masakan tradisional,
• Juara 1 vokal solo siswa putra dan putri,
• Juara 1 dalam lomba tarik tambang,
• Juara hias tapak tenda,
• Juara 3 untuk stand pameran terbaik,
• Juara harapan 2 dalam lomba inovasi pendidikan.

Penutupan acara berlangsung meriah pada malam Sumpah Pemuda, ditandai dengan penampilan dari band Armada serta penampilan band dari Jakarta, yang semakin menambah semarak suasana.

Jambore Pendidikan Kalteng 2024 bukan hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga momen berharga untuk memperkuat hubungan antar siswa dan guru dari berbagai sekolah, serta meningkatkan semangat kebersamaan dalam dunia pendidikan di Kalimantan Tengah. Kontingen Kota Palangkaraya, dengan prestasi gemilang ini, menjadi bukti nyata bahwa semangat berkompetisi dan berinovasi dapat mendorong kemajuan pendidikan di daerah.

Read More